Bullying , terjadi ketika seseorang merasa teraniaya, takut, terintimidasi, oleh seseorang baik secara fisik, mental ataupun verbal. itu menurut Andrew Mellor dari universitas Edinburg-Scotlandia.
Dari penjelasan tadi, Bullying biasanya terjadi dikalangan pelajar ataupun yang melakukan Bully itu sendiri adalah "guru" itu sendiri. meskipun fenomena Bullying sudah jarang terkuak ke media massa, tapi bullying itu sendiri masih ada dikalangan pelajar. buktinya? pas MOS (masa orientasi siswa) pasti sedikit banyaknya adik kelas pasti merasakan yang namanya di bully oleh kakak kelas. dengan alasan ngerjain tapi intinya kakak kelas itu balas dendam ke adik kelasnya karena mereka pun pada tahun sebelumnya pernah diperlakukan demikian. jadi, Bullying itu sendiri sulit dihapuskan, meskipun ada peraturan tersendiri mengenai bullying.
Dan biasanya, Bullying dikalangan pelajar saat ini hanyalah bullying verbal atau dengan perkataan kasar/membentak. saya sendiri, termasuk jarang sekali di bullying. tapi, saya pernah sekali d bullying oleh teman (tappi gak deket), dan rasanya di bullying itu seperti kita gak punya siapa-siapa. mau kemana-mana aja gak tenang dan perasaan takut dimusuhi pun sering muncul. dan konsentrasi terhadap apapun jadi buyar. untuk menghindari dampak akibat bullying itu sendiri, saya punya beberapa tips...
1. Jangan mengingat peristiwa yang terjadi saat bullying, anggap saja gak pernah terjadi
2. Harus yakin terhadap diri sendiri, suatu saat mereka pasti dapat balasannya
3. Jangan balas dendam karena balas dendam bukanlah suatu hal yang efektif untuk menghilangkan kebenciam terhadap Bullying itu sendiri
4. Perbanyak teman dan disitulah kita mendapatkan motivasi dari mereka
Sebenarnya, hal yang paling utama untuk meminimalisir dari dampak Bullying itu sendiri adalah motivasi dari lingkungan sekitar atau teman. teman, adalah salah satu orang yang sangat berpengaruh dalam proses perkembangan mental seseorang. seperti contoh.."orang yang berani belajar dan bangkit dari kegagalan adalah PEMENANG SEJATI" . quotes yang sederhana tapi punya makna yang cukup wah didalamnya.
I just wanna say SAY NO TO BULLYING
Dari penjelasan tadi, Bullying biasanya terjadi dikalangan pelajar ataupun yang melakukan Bully itu sendiri adalah "guru" itu sendiri. meskipun fenomena Bullying sudah jarang terkuak ke media massa, tapi bullying itu sendiri masih ada dikalangan pelajar. buktinya? pas MOS (masa orientasi siswa) pasti sedikit banyaknya adik kelas pasti merasakan yang namanya di bully oleh kakak kelas. dengan alasan ngerjain tapi intinya kakak kelas itu balas dendam ke adik kelasnya karena mereka pun pada tahun sebelumnya pernah diperlakukan demikian. jadi, Bullying itu sendiri sulit dihapuskan, meskipun ada peraturan tersendiri mengenai bullying.
Dan biasanya, Bullying dikalangan pelajar saat ini hanyalah bullying verbal atau dengan perkataan kasar/membentak. saya sendiri, termasuk jarang sekali di bullying. tapi, saya pernah sekali d bullying oleh teman (tappi gak deket), dan rasanya di bullying itu seperti kita gak punya siapa-siapa. mau kemana-mana aja gak tenang dan perasaan takut dimusuhi pun sering muncul. dan konsentrasi terhadap apapun jadi buyar. untuk menghindari dampak akibat bullying itu sendiri, saya punya beberapa tips...
1. Jangan mengingat peristiwa yang terjadi saat bullying, anggap saja gak pernah terjadi
2. Harus yakin terhadap diri sendiri, suatu saat mereka pasti dapat balasannya
3. Jangan balas dendam karena balas dendam bukanlah suatu hal yang efektif untuk menghilangkan kebenciam terhadap Bullying itu sendiri
4. Perbanyak teman dan disitulah kita mendapatkan motivasi dari mereka
Sebenarnya, hal yang paling utama untuk meminimalisir dari dampak Bullying itu sendiri adalah motivasi dari lingkungan sekitar atau teman. teman, adalah salah satu orang yang sangat berpengaruh dalam proses perkembangan mental seseorang. seperti contoh.."orang yang berani belajar dan bangkit dari kegagalan adalah PEMENANG SEJATI" . quotes yang sederhana tapi punya makna yang cukup wah didalamnya.
I just wanna say SAY NO TO BULLYING
Tidak ada komentar:
Posting Komentar